Wednesday, June 5, 2019

Ke nenen ibu


KE NENEN IBU 

Aku masih seperti yang dulu
Senantiasa duduk menunggu 
Di atas sebuah batu Mahameru 
Walau jutaan tahun telah berlalu 

Engkau belum juga datangi daku 
Aku merindukan rindu 
Kapan kau dan aku berbulan madu? 
Girang tanpa nestapa sendu 

Ingin kuangkat sebuah palu 
Tuk memecah tirai langit biru 
Di baliknya engkau juga rindu aku
Kuhirup deras tetesan air matamu 

Mengapa kita saling menahan rindu?
Bukankah baik jika kita menyatu? 
Bak setitik air masuk ke samudera biru
Bak sang bayi menyusup ke nenen ibu 

Jakarta, 5 Juni 2019