Saturday, June 20, 2015

Pdt. Creflo Dollar menuntut dibelikan sebuah pesawat jet USD 70 juta!

Anda tahu apa yang disebut teologi kemakmuran, atau “prosperity gospel” atau juga “the gospel of wealth”? Menurut para pendukung dan penganjur teologi ini, kalau anda mengikut Yesus, siapapun anda, anda akan pasti hidup makmur dan kaya raya karena diberkati berbagai kekayaan olehnya dengan tanpa batas! Anda akan berubah dari miskin menjadi kaya raya, atau dari kaya raya menjadi super kaya raya! Kata mereka lagi, Yesus dan sang Bapaknya yang di sorga sangat kaya raya, pemilik langit dan Bumi; jadi, kalau anda menjadi orang yang mempercayai Yesus dan sang Bapak di sorga, mustahil anda akan hidup miskin di Bumi ini, sekarang ini!

Woooow! Astagafirullah! Ya, itu pasti reaksi spontan anda!

Pdt. Creflo Dollar dan pesawat jet yang dimintanya....

Mungkin anda yang Kristen tahu betul, Yesus malah sebetulnya meminta setiap orang yang mau menjadi pengikutnya untuk menjual semua kekayaan mereka, mendermakannya kepada orang miskin, lalu mengikut dia! Jadi, sesungguhnya, teologi kemakmuran itu memutarbalik kehendak dan ajaran Yesus sendiri! Kemurahan Allah disamakan dengan ketamakan manusia. Ketamakan manusia dijadikan jiwa dan esensi injil para penganjur teologi jenis ini.

Baiklah saya sebut saja seorang pendeta gereja di Amerika Serikat aliran teologi kemakmuran, Pdt. Creflo Augustus Dollar. Baru-baru ini telah disetujui oleh majelis gerejanya (World Changers Church International, di Fulton County, Georgia) untuk Pdt. Dollar diberi fasilitas pesawat jet Gulfstream G650 seharga USD 70 juta. Kata gerejanya, “Kami berencana untuk mendapatkan sebuah pesawat jet Gulfstream G650 karena inilah pesawat terbaik, dan mencerminkan tingkat keunggulan yang organisme kami pilih untuk jalankan. Pesawat jet antarbenua yang berbadan panjang dan berkecepatan tinggi adalah sebuah wahana yang perlu untuk memenuhi misi kami mengabarkan injil ke seluruh dunia.” Sebetulnya, sebelum persetujuan ini diambil oleh majelis gerejanya, sudah timbul kontroversi tajam atas permintaan sang Pdt ini untuk dibelikan sebuah pesawat jet jenis itu. Tapi sang pendeta tidak mau mundur! Maju tak gentar, sebagai lasykar Yesus, katanya. 

Pdt. Dollar tanpa malu-malu menyatakan, “Jika aku mau percaya bahwa Allah akan memberiku sebuah pesawat jet seharga USD 65 juta, anda tidak dapat menghalangi saya. Anda tidak bisa menghentikan impian saya. Saya akan terus bermimpi sampai Yesus datang!”/1/ Sejak Maret 2015, Pdt. Creflo Dollar telah meminta umatnya (di tahun 2007, tercatat berjumlah 30.000 orang) untuk memberi donasi USD 300 per orang untuk mencapai keinginannya ini. Pdt. Creflo Dollar (lahir 28 Januari 1962) kini berdiam di Atlanta, Georgia, AS.

Pemain bola basket terbesar dunia kebangsaan Amerika, juga orang Amerika-Afrika, Kareem Abdul-Jabbar, memberi komentar-komentar tajam terhadap Pdt. Creflo Dollar. Kareem paham betul bahwa umat yang dipimpin Pdt. Dollar terdiri sebagian besar atas orang Amerika Afrika, kaum evangelikal, dan orang-orang yang kurang terdidik.

Kata Kareem, antara lain, bahwa para pemuka gereja yang menganut teologi kemakmuran “terbang di angkasa menuju sorga sudah seperti malaikat-malaikat yang mengurapi diri mereka sendiri, dan mereka berpura-pura menjadi para pemimpin spiritual, padahal mereka sebetulnya dimotivasi oleh ketamakan! Mereka telah menyimpangkan ajaran-ajaran Yesus hanya untuk mengisi penuh kocek-kocek kemeja-kemeja sutera mereka!” Kata Kareem juga dengan tajam bahwa para penganjur teologi kemakmuran “tidak lagi berperang melawan kemiskinan, tapi kini berperang melawan orang miskin.”/2/ Sekalipun Kareem sudah menjadi seorang Muslim, menurut saya komentarnya tentang Pdt. Creflo Dollar sangat pas dan kena! 

Apa reaksi anda terhadap Pdt. Creflo Dollar? Marah dan geram, terbahak-bahak, atau merasa jijik dan muak, atau malah merasa sepaham dan sekeyakinan dengannya? Mari bagi pendapat-pendapat anda di wall saya ini. Jika anda mau share timeline saya ini ke mana-mana, silakan lakukan tanpa perlu minta izin lagi.

Oh ya, jangan anda lupa, teologi kemakmuran juga subur berkembang sekarang ini di banyak gereja di Indonesia. Pantaulah sekitar anda.

Teologi pembebasan yang memperjuangkan perbaikan kehidupan orang miskin dan tertindas, tampaknya sekarang sudah tidak laku lagi, beda dari situasi di era 1960-an dan 1970-an. Saat kapitalisme sudah menang, dan sosialisme sudah ambruk, bersama ambruknya Uni Soviet dan Tembok Berlin, memang teologi pembebasan ikut ambruk, dan yang sekarang sedang naik daun adalah teologi kapitalis, yang bernama teologi kemakmuran, “the gospel of wealth”, injil kekayaan berkelimpahan. Ini injil buatan siapa ya? Mungkin buatan Mr. Adam Smith. Wooooooiiii, Mr. Smith, where are you? 


Bagi saya, jika si Pdt Creflo itu punya uang sendiri, halal, sebesar USD 70 juta untuk membeli sendiri sebuah pesawat jet yang diimpikannya itu, ya tidak ada masalah moral, kendatipun mungkin dia sudah tidak pantas lagi menyebut diri hamba Yesus Kristus. Tetapi, ini, uang itu sedang diperasnya, dengan memperalat nama Yesus, dari warga gerejanya (yang kebanyakan miskin) hanya untuk memuaskan ketamakan dan keinginannya untuk hidup bermewah-mewah. Mungkin betul kata sementara orang, bahwa dia sudah gendeng. Bagi saya, jelas ini adalah masalah moral si pendeta tamak itu, masalah moral yang sangat berat, the mortal sin!  

Hi, Rev. Dollar, remember, poverty has its limit which comes when the poor die in cruel suffering; but greed has no limits, it is infinite. Greed has forced you to go up to the limitless Heavens by using your dream jet! Greed is more powerful than your Jesus in shaping your mentality.

Salam saya,
ioanes rakhmat


Sumber-sumber berita


/1/ Lihat artikel Steve Siebold, “The Biggest Scam of All: Pastor Creflo Dollar Will Get His USD 65 Million Luxury Jet”, Huffington Post. The Blog, 5 June 2015, pada http://www.huffingtonpost.com/steve-siebold/the-biggest-scam-of-all-p_b_7521170.html.

/2/ Lihat reportase Ray Nothstine, “Kareem Abdul-Jabbar Slams Prosperity Gospel and Creflo Dollar; Says Spiritual Leaders ‘Are Flying the Heavens Like Self-Annointed Angels’”, CP U.S., 15 June 2015, pada http://m.christianpost.com/news/kareem-abdul-jabbar-slams-prosperity-gospel-and-creflo-dollar-says-spiritual-leaders-are-flying-the-heavens-like-self-anointed-angels-140408/. Lihat juga kolom Kareem Abdul-Jabbar, “Prosperity Gospel Is War on the Poor”, Time, 8 June 2015, pada http://time.com/3912366/kareem-abdul-jabbar-prosperity-gospel/.